Service Guidance - 10 Solusi Kerusakan Head Unit

Navigation: Otomotif » Sepeda Motor - Tips dan Trik

 Print this page Submit articleComment article

Author: Penulis/Foto: Rendy/Artha

Rentan di motor penggerak dan sensor-sensor, head unit sebagai komando sekaligus sumber suara juga rentan dengan berbagai masalah kerusakan. Maklum, peranti elektronika ini punya kontak langsung dengan tangan-tangan manusia.

Apalagi kalau mobil dan sang pemilik kerap punya jam terbang tinggi di jalanan, otomatis head unit berperan penting mengatur hiburan dalam kabin. Tentu saja melihat karakter head unit sang pekerja keras, ada beberapa penyakit yang kerap menjadi momok kerusakan head unit. Namun supaya lebih jelas dan menjaga agar kondisinya tetap prima ada beberapa hal yang mesti diketahui soal kerusakan setiap komponen dalam peranti pengatur suara ini.

1. ROLLER

Peranti ini fungsinya menggerakan CD keluar atau masuk CD player. Roller yang kotor dan berdebu dapat menyebabkan CD susah dikeluarkan. Mekanisme rol karet bakal melorot akibat rol karet berdebu. Andai mekaniksme rol dekat dengan lubang mulut slot, bisa dibersihkan sendiri menggunakan lap bersih.


2. MEKANISME MOTOR PENGERAK
CD player atau TV indash dibekali banyak motor penggerak yang mekanisme buka- tutupnya otomatis. Faktor jam terbang yang sudah terlampau tinggi, dan minimnya perawatan membuat motor gir di dalamnya macet akibat debu kotoran. Jika monitor tiba-tiba ngehang alias tidak mau menutup, bisa dilakukan dengan posisi layarnya sudah 180º (sejajar bibir slot), cukup didorong perlahan ke dalam pakai kedua tangan dengan mengikuti putaran gir di dalamnya.

Namun, “Kalau gir udah macet biasanya pas mendorong ke dalam terasa susah, dan sebaiknya jangan diteruskan karena bisa bikin mata gir di motornya rusak,� jelas Jamin Aminah, salah satu mekanik Roma Motor, pemegang banyak merek peranti car audio ini.. Tapi, andai posisi layar masih terbuka penuh jangan pernah nyoba untuk memaksa menutupnya dengan jalan menekan ke bawah Karena bisa menyebabkan gir di bagian engselnya slek bahkan dol.


3. OPTIK

Optik adalah peranti paling vital dalam player, fungsinya membaca format CD ataupun DVD. Akibat kotoran dan debu juga waktu pakai, optik bisa tidak dapat membaca CD. Biasanya timbul tulisan No Disc di layar. “Paling tepat adalah diservis, karena akan kurang maksimal kalau menggunakan CD cleaner,� kata Jamin.


4. CD

Masalah pada CD player tidak terlepas dari CD itu sendiri. Akibat sering disimpan di atas dasbor yang berakibat kepanasan, CD yang biasanya berbahan mika bisa melengkung terutama di bagian tengah.

Ketika player kemasukan CD, player terkadang tidak dapat membaca ataupun CD dikeluarkan dari player alias tertelan. Trik preventif, sebaiknya jangan menyimpan CD di atas dasbor, atau terkena cahaya matahari langsung. Malah kalau terlalu sayang, bawa keluar saja CD dari dalam mobil jika hendak parkir berlama-lama.

5. REMOTE CONTROL

Jangan lantas kebakaran jenggot, kalau remote control tidak bisa berjalan dengan baik mengirim sinyal via infra red. Cek terlebih dahulu baterainya, ini adalah faktor penyebab paling sering terjadi. Kerusakan bisa terjadi juga pada pengirim sinyal infra red pada remote control (biasanya berbentuk mirip bohlam mungil lampu LED), dan penerima sinyal di head unit.

Cara simpel untuk mengecek sinyal infra red di remote control bisa dideteksi dengan kamera ponsel. Arahkan kamera ponsel ke pengirim sinyal infra red, pencet satu tombol, jika pengirim sinyal tersebut nyala warna lampu merah berarti masih berfungsi. Kalaupun sudah rusak parah, mau tak mau diganti dengan remote control baru.

6. TOMBOL SWITCH

Akibat sering menggunakan remote control, maka terkadang switch tombol di panel head unit jarang sekali disentuh. Padahal, terlalu lama tidak digunakan, jeroan switch tombol pada panel bisa mengalami oksidasi karena debu dan kotoran.

Sehingga bisa terjadi kejadian dipencet namun tidak berfungsi, ataupun ketika dipencet tidak kembali ke posisi awal. Untuk kejadian seperti ini, sebaiknya head unit diservis, biasanya bisa diganti dengan jeroan switch baru.

7. DISPLAY

Teknologi head unit display kian hari makin cepat. Tampilannya makin menarik lewat gambar-gambar wallpaper yang bergerak. Namun jika ditelisik dengan seksama, tampilan head unit ini didukung sepenuhnya oleh lampu-lampu LED. Jenis kerusakan yang kerap terjadi adalah cahaya gambar kian hari kian redup. Masalah ternyata sederhana saja, lampu LED di dalamnya minta diganti.

8. TOUCH SCREEN

Layar sentuh makin hari jadi fitur standar untuk head unit monitor. Namun, akibat sering ‘tersentuh’ bisa jadi mengalami masalah. Layar biasanya menjadi kurang sensitif, ataupun malah tidak dapat dioperasikan sama sekali.

Ternyata kalau layar touchsceen di bongkar, bentuknya mirip lempengan kaca yang penuh dengan rangkaian mini. Rangkaian elektronik yang nyaris tidak kelihatan inilah yang kemudian memberi sinyal komando ketika disentuh tangan kita. Tentu saja, akibat sering bersentuhan, lama kelamaan bisa jadi kurang sensitif. Solusinya bisa layar sentuh ini bisa diganti, tanpa mesti ganti TV baru.

9. LAYAR LCD

Kalau teknologi layar sentuh, hanya berupa lempengan maka dibaliknya ada layar yang sesungguhnya. Inilah yang dinamakan LCD. Kerusakan yang sering terjadi adalah layar menjadi kabur atau kurang jelas. Biasanya kerusakan terjadi pada backlight atau inverter.

Backlight adalah bola lampu yang berada di laptop LCD screen. Inverter adalah barang yang terpisah dari layar LCD yang menyediakan daya listrik ke layar penerang latar belakang LCD. Untuk kerusakan seperti ini bisa dicek langsung pada distributor, coba ganti inverter terlebih dahulu, karena harganya lebih murah daripada langsung mengganti LCD.

10. KELISTRIKAN

Sebenarnya ini adalah salah satu masalah dalam instalasi. Beberapa orang pernah bermasalah dengan head unit yang kerap mati ketika melewati jalanan rusak, lalu beberapa detik menyala lagi. Untuk hal seperti ini, jangan lantas memvonis head unit yang rusak, namun biasanya disebabkan oleh sambungan kabel listrik.

Perhatikan sambungan kabel-kabelnya, jangan sampai ada serat kabel yang terbuka. Kondisi seperti inilah yang bikin aliran listrik tersendat sementara, lantaran terjadi hubungan pendek. Masalah ini juga bisa timbul dari kabel massa yang menempel di bodi mobil berkarat sehingga tahanannya kurang begitu prima.

Sumber : Penulis/Foto: Rendy/Artha - otomotifnet.com