Otomotif | Otomotif - Automotive | Mobil - Sepeda Motor

Titles Titles & descriptions

  

Service Guidance - Trik Ganti Arang Dinamo Starter Motor


Sponsored Links
 Print this page 

Author: Penulis/Foto: KR15/ENDRO (Motor Plus) - otomotifnet.com

Jika elektrik starter nggak berfungsi, arang motor starter kerap dituduh sebagai biang keladi. Pasalnya arang bisa aus lantaran kerjanya bergesekan dengan poros dinamo. Padahal jika diteliti, bukan cuma itu sebabnya. Komponen penunjang kerja motor starter juga perlu dilacak.

"Seperti tombol elektrik starter dan soket kabel. Juga bendik starter," bilang Adry Bridjal Hanafi alias mas Boy, mekanik Boy Motor Sport di Pondok Sukatani Permai, Jl. Marquisa VII, No. 4, Cimangis, Bogor. Kalau dari tombol elektrik starter, lihat apakah sirkuit di dalam rumah sakelar bermaterial pelat alami korosi. Apalagi tombol sering kena air hujan (gbr. 1).

Sehingga part itu tidak bisa memberi perintah bendik starter. Kalau persoalan bukan diakibatkan tombol elektrik starter atau soket kabel, pemeriksaan mengarah ke bendik starter (gbr. 2). Memastikan masih bagus tidaknya, coba hubungkan terminal kabel di bendik menggunakan obeng. Jika dinamo berputar, berarti bendik yang rusak.

Jika kedua alat tadi tidak bermasalah, lanjut periksa komponen di dalam motor starter. Tapi kenapa pemeriksaan dilakukan paling akhir? Soale, selain posisi pasangnya sulit, tidak semua orang bisa bongkar part ini untuk melihat isi dan merakitnya kembali.

"Sebagai himbauan, biasanya motor starter tak mau aktif karena kedua arang yang bergesek di poros dinamo kotor akibat debu bekas gesekan (gbr. 3). Sehingga aliran arus setrum ke dinamo tidak lancar," wanti Mas Boy sambil menjelaskan gejala ini umumnya terjadi setelah motor dipakai sekitar 2 tahun. Paling parah kalau tidak pernah dicek.

Kedua arang yang ditekan pegas dari pelat baja itu benar habis dan tidak segera diganti. Berisiko bergesek dengan poros dinamo. Kalau sudah seperti ini, justru angker di poros ikut minta diganti. Wah, bisa lebih mahal dari harga arang yang di jual sekitar Rp 30 ribu.



Sponsored Links

Megelli 250 Berteknologi Gabungan Dua Negara
Pasar sepeda motor Indonesia kedatangan tamu baru, Megelli. Motor kolaborasi dua negara, Shachs Germ...

Throuble Shooting - Mengapa bearing cam Mio berisik?
Setelah pemakaian kurang lebih 2 tahun, Indra Yanto pemilik Yamaha Mio keluaran 2007 merasakan ada y...

SERVIS KHUSUS POROS DAN SUSPENSI BELAKANG
SERVIS KHUSUS POROS DAN SUSPENSI BELAKANG


Copyright 2008-2015 Otomotif.web.id. All rights reserved. Privacy policy
Artikel dan komentar merupakan kontribusi tulisan dari sesama user, pergunakan dengan bijak
Klik tombol "Submit article" untuk memasukan artikel baru