|
|||||
Kategori Mobil
Fungsi Spare Part Mobil Memperbaiki Mobil Merakit Mobil Perawatan Mobil Tips Trik Mobil Kategori Sepeda Motor Fungsi Spare Part Motor Memperbaiki Motor Merakit Motor Perawatan Motor Tips Trik Motor Tips Trik Umum |
|||||||
Kap Mesin - Enggak hujan, kaca kok berembun yah!Navigation: Otomotif » Mobil - Perawatan
Sponsored Links
Author: Penulis/Foto:Rio/Reza Pusing rasanya mengemudi tapi pandangan terhalang embun. Padahal lagi enggak hujan! Seperti yang dikeluhkan Tatang Hadiya, pemilik Mitsubishi Galant ST dalam rubrik konsultasi edisi lalu.
Embun lolos dari celah karet yang sempit
Karet pengganti orisinil tinggal klik
Boleh meteran atau yang asli mesti inden. Harga berkisar Rp 25 ribu/meter
Otomatis warga komplek GPA, Serang, Banten ini mesti sering mengaktifkan wiper. Salah-salah malah kaca jadi baret euy. Lantas kenapa terjadi embun?
Embun hinggap karena adanya perbedaan suhu di dalam kabin dengan bagian luar, biasanya akan terjadi di area yang lebih panas.
Penyebab terbesar embun terjadi di bagian luar kaca, karena ada kebocoran di bagian karet balon antara kap mesin dengan bodi yang dekat firewall.
Karena sudah kempes dimakan usia, maka terdapat celah yang membuat udara panas dari ruang mesin terdorong keluar ke kaca depan.
Untuk mesin yang masih memakai kipas visco, maka embun akan terus menerus terjadi, apalagi kalau sedang macet dan hujan mendera. Sedang bagi kendaraan dengan kipas elektrik, embun akan terjadi saat kipas aktif.
Mendeteksinya mudah saja, lihat kondisi karet dan pastikan bentuknya masih bulat sempurna dan tidak ada robek. Walau sepintas terlihat perbedaannya tipis, namun hawa panas mesin dari embusan kipas pasti dapat melewati celah itu.
Kini tinggal bagaimana caranya untuk mengatasi masalah ini. Bisa memesan di toko onderdil untuk yang ingin barang orisinil, atau ganti saja memakai karet balon yang banyak dijual di pasaran.
“Harganya berkisar Rp 25 ribu per meter,” ujar Mety, pedagang khusus karet Setia Jaya di Fatmawati, Jaksel. Panjangnya langsung saja disesuaikan dengan lebar ruang mesin masing-masing mobil.
Untuk memasang karet balon meteran juga tak terlalu sulit, karena karet balon sudah memiliki penjepit.
Bisa dijepit pada cover plastik di bagian atas firewall, atau tempel menggunakan double tape. Yang penting, pastikan ketebalan balon menutupi celah antara kap mesin dengan sempurna.
Sebelumnya, bersihkan area sepanjang karet yang ingin dipasang agar tak ada kotoran tersisa. Gunakan lem serbaguna macam Aica Aibon apabila perlu. Fungsinya agar double tape dapat bertahan lama.
Seandainya masih ada kebocoran, gunakan alas karet berbentuk kotak untuk memastikan tidak ada lagi celah.
Karet orisinil lebih mudah untuk instalasi karena telah disediakan klip pengunci yang dudukannya pas dengan yang ada di bodi.
Tinggal lepas karet lama, lalu sesuaikan karet baru dengan penguncinya. “Hanya karena jarang dipesan, jadi mesti inden dulu. Padahal harganya tak sampai Rp 100 ribu,” tutur Freddy, dari Rama Motor di pusat onderdil Dutamas, Fatmawati, Jaksel.
Selesai perakitan, dijamin embun tak berani lagi muncul apapun kondisi cuacanya.
Sumber :Penulis/Foto:Rio/Reza - otomotifnet.com Sponsored Links |
Service Guidance - Atasi Klakson Ogah Teriak Service Guidance - Atasi Motor Mogok Pasca Terendam Banjir Ganjal pin dengan kaliper sirion? |
||||||