Otomotif | Otomotif - Automotive | Mobil - Sepeda Motor

Titles Titles & descriptions

  

Kopling Suzuki Satria FU - Jangan pernah asal pendekin jarak main kopling!


Sponsored Links
 Print this page 

Author: Penulis/Foto: Oct / Octa

Memperpendek jarak main tuas kopling, banyak dilakukan biker pengguna motor tipe sport.

 

Tujuannya, supaya tangan tidak cepat pegal. Terutama saat harus berkendara di jalanan yang macet, seperti kebanyakan jalanan di Jakarta. Namun penyetelan yang terlalu rapat, justru malah bikin masalah baru, lo.

 

 

 


Gambar 1

Gambar 1

 

 

 

 


Gambar 2

Gambar 2

 

 

 

 

 


Gambar 3

Gambar 3

 

Seperti yang dialami Tony G, warga Jl. Peninggaran, Ciledug, Tangerang, Banten. Lantaran jarak main tuas koplingnya dibuat lebih rapat, malah bikin Suzuki Satria FU keluaran awal 2009 miliknya mesti masuk ke bengkel.

 

“Beberapa minggu belakangan ini, jadi terasa susah saat mengurangi gigi persneling. Selain itu, masukin ke gigi netralnya mesin motor mesti mati dulu. Kenapa ya?” keluh Tony yang kemudian membawa besutannya ke Wins Motor (WM) di Jl. Kelapa Dua, Jakbar.

 

Oleh Ewin, mekanik WM, keluhan Tony langsung ditanggapi dengan membongkar bak kopling yang letaknya di sebelah kanan. Apa yang didapat? “Ternyata ada kerusakan di salah satu per di belakang rumah kopling (gbr.1),” paparnya.

 

Untuk motor berkopling, ketika jarak tuas kopling diperpendek sebenarnya malah membuat proses masuk gigi persneling jadi lebih keras alias sedikit lebih susah.

 

Itu bila dibanding dengan FU yang jarak main tuas persnelingnya dibiarkan sesuai anjuran pabrik (10-15 mm).

 

Dalam kondisi seperti ini, terjadi unsur pemaksaan. Terutama saat memasukkan gigi persneling. Tanpa disadari plus pemakaian secara berkala, malah membuat per tersebut jadi patah (gbr.2) dan efeknya dipastikan timbul masalah pada besutan.

 

 â€śHal tersebut tidak hanya terjadi pada motor lawas saja lo, yang baru bisa juga mengalami penyakit sama,” wanti Ewin.

 

Nah supaya hal tersebut tidak terjadi pada besutan kesayangan Anda, lebih baik penyetelan jarak main tuas kopling mengikuti aturan dari pabrik saja.

 

Kalau memang tangan jadi pegal, kan bisa minta pijit sama yayang...

 

Sumber :Penulis/Foto: Oct / Octa - otomotifnet.com


heru surendro commented on 18 Apr 2012, 07:25:55
terus apa solusi nya kalau sudah terlanjur jedak jedok saat mindah gigi?
tolong bantuannya



Sponsored Links

Ubah PCD Velg, Jangan Abaikan Safety
Dalam kamus "gaul otomotif" ada disebut bubut PCD. Apa itu? Tak lain mengubah jarak antar baut roda ...

Standar Ban Indonesia Sangat Tinggi di Mata Produsen Eropa
Untuk meningkatkan kinerja ekspor ke Eropa, Pemerintah Indonesia berencana meratifikasi empat produk...

Kijang Innova & Fortuner Diesel - Upgrade Performa Kijang Innova (1)
Varian diesel dari Toyota Kijang Innova sempat menghilang dari peredaran. Namun tahun silam kembali ...


Copyright 2008-2015 Otomotif.web.id. All rights reserved. Privacy policy
Artikel dan komentar merupakan kontribusi tulisan dari sesama user, pergunakan dengan bijak
Klik tombol "Submit article" untuk memasukan artikel baru